Hej allihopa! (Halo semuanya!)
Sudah lama saya tidak menulis blog untuk PPI Swedia dan kali ini saya mendapat kesempatan kembali untuk berbagi cerita dengan teman-teman semua. Mungkin sebagian dari teman-teman pernah membaca tulisan saya beberapa tahun yang lalu. Namun, apabila teman-teman belum pernah membaca dan penasaran, it is my pleasure to share these links:
Menempuh Studi di Växjö, Kota Terhijau se-Eropa – PPI Swedia
Belajar Tidak Melulu Tentang Teori – PPI Swedia
Serunya mengikuti Buddy Program di Linnaeus University – PPI Swedia
Menikmati Musim Panas Produktif dengan Magang di KBRI Stockholm – PPI Swedia
Tidak ada satu katapun yang dapat menggambarkan betapa saya sangat senang berbagi pengalaman dan kecintaan saya akan belajar di negeri kannelbullar (cinnamon buns) ini, khususnya di Linnaeus University, Växjö, sebuah kota kecil yang sangat asri, indah, hijau, dan ramah dengan pelajar internasional seperti saya. Memang benar kata orang, untuk mencintai sesuatu tidak perlu alasan untuk menjelaskannya, karena cinta itu datang tanpa diketahui dan menyentuh hati #eaa.
Setelah saya selesai menempuh studi S2 saya di bidang business process control dan supply chain management pada bulan Juni tahun 2020. Saya menghabiskan waktu beberapa bulan untuk tinggal di Stockholm dan mulai mencari kerja di wilayah Swedia dan Indonesia. Selama waktu pandemi tersebut, saya sempat depresi dan bingung dengan perencanaan masa depan saya, apakah saya harus pulang? Pekerjaan apa yang saya minati? Kenapa sulit mencari pekerjaan yang sesuai dengan bidang saya? Bagaimana dengan keadaan keuangan keluarga saya? Bagaimana saya bisa tetap bersyukur dengan apa yang sedang terjadi saat ini? Bagaimana keadaan sanak saudara saya yang sedang terpapar COVID-19 dikala itu?
Namun, saya sangat bersyukur, saya memiliki keluarga dan teman-teman PPI Swedia yang selalu mendukung dan mendoakan saya disaat saya sedang sangat terpuruk. Di saat saya sedang memulihkan keadaan batin saya dan bangkit mengalahkan sisi negatif dari diri saya. Puji syukur kepada Tuhan YME, sekitar bulan Desember 2020, former supervisor sekaligus program coordinator saya menawarkan saya untuk bekerja secara paruh waktu sebagai asisten dosen di Linnaeus University.
Tentu saja, saya tidak menyia-nyiakan kesempatan yang sangat langka ini. Saya memberikan performa terbaik versi saya untuk menjalankan kelas online tersebut. Saya mengambil kesempatan ini untuk berkenalan dengan lebih banyak orang-orang baru dalam Linnaeus University, seperti head of department, senior lecturers, professors, dan rekan kerja. Saya mengutarakan keinginan saya untuk menempuh studi lebih lanjut di Linnaeus University dan menceritakan topik apa yang saya sangat ingin teliti kepada siapa saja yang berkenalan dengan saya, yaitu humanitarian logistics and supply chain management dengan studi kasus menggunakan data dari Indonesia.
Singkat kata, saya diarahkan untuk mendaftar aplikasi PhD untuk bidang business administration and economics. Proses aplikasi perekrutan memakan waktu yang cukup lama dan saya juga harus bersaing secara profesional dan objektif dengan kandidat-kandidat lain dari berbagai universitas, ekspertis, dan background. Saya ingat harus melalui beragam proses seperti wawancara 3 kali, presentasi mengenai paper yang diberi, presentasi research plan, dan kegiatan menulis refleksi terhadap paper yang diberi. Dengan berbekal pengetahuan yang didapat selama studi di master degree, riset yang matang, komunikasi yang baik dengan rekan-rekan di Linnaeus university, dan tips dari teman-teman PhD yang tengah studi di PPI Swedia. Akhirnya, mimpi saya tercapai untuk menjadi mahasiswi PhD di kota yang membuat saya jatuh cinta pada pandangan pertama.
Hidup sebagai PhD student bukanlah hal yang mudah, ada banyak suka duka yang harus saya lalui. Namun, terlepas dari itu, saya sangat bersyukur karena lingkungan tempat saya melakukan riset dan bekerja mendorong saya untuk menggali wawasan sedalam mungkin dan berani menantang diri sendiri untuk terjun dalam petualangan baru di bidang akademis. Selain itu, selama kuliah sebagai PhD student di Swedia, saya juga mendapat sejumlah manfaat dan fasilitas sebagai mahasiswa sekaligus staff universitas disini. Kebetulan Mas Anandika sudah membahasnya panjang x lebar x tinggi di link-link ini. Thank you Mas!
Temukan kesempatan S3-mu di Swedia, di sini! – PPI Swedia
Beragam Keuntungan Kuliah S3 di Swedia – PPI Swedia
Dengan berbagai fasilitas yang saya dapatkan selama menempuh PhD disini, saya semakin termotivasi untuk menghasilkan karya ilmiah dan berkontribusi lebih produktif untuk dunia penelitian baik di Indonesia maupun Swedia. Walau terkesan perjalanan PhD berat, karena saya dituntut untuk bisa mandiri dan mengatur studi dan rencana jangka waktu pendek, menengah, dan panjang dengan baik. Namun, saya tetap memiliki kesempatan untuk bisa bersosialisasi selayaknya saya hidup sebagai mahasiswi master degree. Saya dapat menghadiri berbagai kegiatan di kampus, mengikuti ibadah, FIKA, dan juga bertemu dengan teman-teman di Swedia yang sudah saya anggap seperti keluarga sendiri. Life is about a balance in every aspect of our activities, dan saya semakin memahami hal ini ketika saya belajar dan bekerja sebagai PhD student di Swedia.
Finally, saya percaya bahwa perjalanan saya baru saja dimulai dan masih ada banyak kejutan di masa mendatang. Apakah saya takut? Tentu, apakah saya terkadang tidak percaya diri? Sudah pasti, tetapi saya yakin bahwa ini adalah bagian dari proses seiring saya berkarir di bidang akademik, dan saya juga yakin untuk semua teman-teman yang membaca disini, terlepas dari pekerjaan dan studi yang sedang teman-teman kerjakan, ataupun saat ini teman-teman sedang menyusun rencana dan tujuan. Do it with passion, believe in the process, and never surrender! Serta, jangan takut untuk terbuka pada hal-hal baru, berani mengambil setiap kesempatan yang ada, dan jangan pernah takut untuk mengungkapkan ide yang teman-teman punya dan meraih cita-cita setinggi langit. Kelak kita bersama dapat membangun lingkungan sekitar dan Indonesia yang lebih maju.
Masih penasaran dan ingin bertanya lebih lanjut mengenai PhD di Swedia? Atau mau berkunjung ke Växjö? Jangan sungkan untuk kontak saya via instagram: ester_lisnati. Vi ses! (Sampai jumpa!)
Ester Linanti
PhD Student in Accounting and Logistics Departments
Linnaeus University